Sunday, August 5, 2012

Selamanya ku kan memujaMU


(Yosua 24:14-18)

Hari ini adalah Minggu dimana jemaat akan merayakan momen penting seraya mengucap syukur kepada Tuhan. Ada lima orang jemaat yang mengaku percaya kepada Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat dan dibaptis, dan ada empat orang anak-anak yang akan diserahkan kepada Tuhan. Mereka semua telah menentukan sikap, bulatkan tekad untuk membawa hidup ini ke dalam pimpinan Tuhan.
Kisah hidup Yosua adalah salah satu inspirasi untuk memahami arti hidup di dalam Tuhan. Bukan hanya sekedar memuji dan menyembah Dia, tetapi dibutuhkan konsistensi sikap, konsistensi tekad yang bersifat kontinyu. Tuhan membutuhkan kesetiaan dari umat-Nya untuk terus berjalan dalam jalur Firman Allah. Yosua kembali mengingatkan umat Israel agar mereka mempertegas dan meneguhkan kembali sikap dan tekad iman mereka kepada Tuhan. Yosua menguraikan petualangan iman mereka bersama Tuhan dengan memunculkan kembali kisah-kisah ajaib, kisah perjalanan tuntunan Tuhan sejak dari nenek moyang mereka keluar dari perbudakan Mesir, melewati padang gurun hingga pada zaman generasi Yosua dan angkatannya. Di sana Tuhan selalu menyertai dan menuntun serta membela dan memihak kepada orang Israel hingga mereka dapat mendiami tanah perjanjian; Tanah Kanaan. Oleh karena itu Yosua 24:15 berkata : “...pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah... Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada Tuhan.” Perkataan Yosua tersebut bukan memberi pilihan kepada umat Israel, sehingga seakan-akan membiarkan umat Israel beribadah kepada allah lain (allah yang disembah oleh orang Amori). Tetapi sesungguhnya perkataan Yosua adalah menghimbau dan mengingatkan kembali agar semua umat Israel tetap beribadah kepada Tuhan.
Bagi seluruh jemaat dan khususnya bagi para baptisan setialah kepada Tuhan. Jangan berhenti memuji Tuhan hanya saat anda dibaptis ini, tetapi katakanlah dalam hatimu dan buatlah komitmen, tekad di hadapan Tuhan seraya berkata : “Selamanya kukan memuja-MU”. Amin Tuhan memberkati.