Sunday, January 8, 2012

Mengenal Yesus, Allah yang Berinkarnasi

(Yohanes 1:1-18)

Seorang mahasiswa pernah berkata ia dapat menerima bahwa Yesus adalah manusia sejati, orang yang baik, atau nabi. Akan tetapi, menurutnya, tidak masuk akal dan sulit  dipahami kalau Yesus dikatakan Allah. Kaum Gnostic juga memiliki prinsip bahwa Allah adalah Roh maka Ia tidak dapat menyentuh benda atau materi. Dan, kaum Docetic berpendapat bahwa Yesus hanya menyerupai manusia namun bukan manusia sebenarnya. Jika demikian benarkah Yesus adalah Allah yang Esa yang menjelma menjadi manusia sejati? Jika benar, apa alasannya? Untuk menjelaskan hal di atas, maka orang percaya harus memahami beberapa hal, yaitu:
a)  Siapakah Firman itu? (ayat Yoh 1:1-5).
b)  Kapankah Firman itu menjadi manusia dan siapa namanya? (ayat Yoh 1:10-11, 14).
c)  Selidikilah prakeberadaan Yesus sebelum berada di dunia? Bagaimanakah hubungan Yesus dengan Allah sebelum menjelma menjadi manusia? (ayat Yoh 1:1-5, 15, 18).
d) Bagaimanakah kesaksian Yohanes pembaptis tentang Yesus bila dihubungkan dengan terang (ayat Yoh 1:9), kemuliaan (ayat Yoh 1:14), kebenaran (ayat Yoh 1:14, 17) dan Allah Bapa? (ayat Yoh 1:18).
e)  Mengapa dan apa maksud bahwa Firman Allah menjadi manusia? (ayat Yoh 1:12,14).
f) Apakah arti menerima dan percaya dalam nama Yesus? Bagaimanakah langkah orang menerima Yesus? (ayat Yoh 1:12-13; Roma 10:9)
Jika mau bertumbuh, maka harus menerima dan memahami serta mengenal bahwa Yesus adalah Allah yang Esa, yang sudah menjelma/berinkarnasi menjadi manusia. Percaya! Tuhan memberkati.