Sunday, December 14, 2014

Melihat Kesucian Allah dalam Hal yang Biasa

(Lukas 1:46-55)


Saudara-saudara ! Kita sadar bahwa kita ini orang-orang berdosa. Akibatnya kita adalah orang-orang yang harus terbuang dalam penghukuman kekal. Tetapi Allah itu baik, Ia maha kasih sehingga tidak membiarkan umatNya terbuang. Untuk itu Ia mengutus anakNya turun ke bumi.
Apakah tujuanNya  untuk menjalin kembali hubungan kita dengan Sang Khalik. Karena itu Ia mengambil langkah dengan jalan muengutus PutraNya melalui bunda Maria.
Untuk menghadirkan Yesus perlu perjuangan dan pengorbanan. Maria yang masih gadis harus mengandung bayi Yesus, padahal ia sedang bertunangan dengan Yusuf. Yesus sendiri sengaja menanggalkan ke IllahianNya dan meninggalkan kemuliaanNya menjadi manusia seperti kita. Ia rela tercemar namun tidak kehilangan total kesucianNya. Semua dijalani dengan penuh ucap syukur, demi terwujud misi keselamatan bagi kita manusia.
Ia tidak melakukan sendiri. Ia mempercayakan misi ini kepada kita-kita yang mengaku pengikut Kristus, murid-murid yang taat dan setia, seperti halnya Maria dipakai untuk menghadirkan Sang Mesias.
Jangan kita berkata tidak bisa, tidak mampu, tidak layak. Tapi mari kita katakan kami mau. Tuhan melengkapi dan memampukan. Ada 3 fungsi gereja yang adalah tugas panggilan kita : Marturia (bersaksi), koinonia (bersekutu) dan diakonia (pelayanan social). Dimana Tuhan memanggil, memberi talenta pada kita, mari kita kerjakan dengan setia. Tuhan memberkati (Pdt. Em. P. Bambang S.)



No comments:

Post a Comment